Macaroni Schotel Kukus

Bahan: 
Bawang Putih Cukup 3 siung
Bawang bombay Cukup 1 buah
makaroni Sekitar 150g
Mix vegetable
Daging kornet , daging asap atau daging yang lain
300 ml susu cair /susu full cream
3 butir telur (Yang Sudah dikocok)
100 g keju chedar biasa dan keju chedar meleleh
Garam , Bubuk Merica ,gula secukupnya minyak Goreng
Mentega

Cara membuat : 

Yang pertama yang dilakukan adalah merebus makaron
Selanjutnya Cincang halus Bahan bawang putih dan bombay 
Tumia bawang putih dan bombay lalu masukkan Dan Campurkan daging kornet dan daging asap 
Silakan masukan susu cair, makaroni, mix vegetable, garam , gula serta merica 
matikan kompor 
Masukan kocokan telur lalu kedalam dan aduk rata
Ambil Keju Yang Sudah Diparut, keju chedar biasa dan keju chedar meleleh ambil Sisakan setengah untuk setengah untuk dijadikan toping)
Jika adonan sudah jadi , siapkan pinggan tahan panas lalu oleskan dengan mentega dan taruh adonan macoroni ke dalam pinggan tahan panas. Kukus kurang lebih 30 menit dengan api sedan.
Jika terasa matang dinginkan sebentar dan keluarkan dari loyang.
Sajikan dengan saos dan sambal botol sesuai selera ya 
Selamat mencoba :)

Dunia hanya sementara :)

Sebenarnya tidak ada waktu untuk bermain bermain di dunia ini mengingat apa sebenarnya yang kita tuju. Jikalau di rasa apa yang sudah Sang maha pencipta ini berikan kepada para umatnya, tidak akan pernah bisa terbayar atas segala nikmat yang terus menerus diberikan Nya.

Dunia ini hanya persinggahan sementara untuk kita menebusnya nanti di akhirat kelak.
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah berpesan kepada Abdullah bin Umar radhiyallahu ‘anhuma, sambil memegang pundak iparnya ini, beliau berkata : “Jadilah engkau di dunia ini seperti orang asing atau bahkan seperti orang yang sekedar lewat (musafir).” (Hadits Riwayat Al-Bukhari no. 6416)


Kutipan dari hadis ini menyadarkan jangan pernah terlena pada kehidupan dunia yang hanya sementara ini. Karena sesungguhnya kita hidup untuk mencari bekal agar kita bisa mencapai kemenangan yang sesungguhnya.

Perbuatan, harta semuanya yang ada pada diri kita nanti pasti kelak akan dipertanggung jawabkan di hari akhir nanti. 
Kebahagian yang kita dapat dunia ini hanya sementara. Kebahagian yang kekal nanti apabila kita dapat mencapai surga. Semoga kita senantiasa menjadi hamba Allah yang selalu di beri jalan untuk tetap berada di jalan Nya yang lurus.